Bukan Jepang namanya kalau tidak mampu bersaing dengan negara-negara barat dalam hal teknologi, salah satu contohnya adalah MBT (main battle tank) Type 90 Kyū-maru produksi gabungan dari beberapa industri Jepang yang diantaranya adalah : Japan Steel Works, Daikin Industries, Mitsubishi Electric Corporation, Fujitsu Company dan NEC Corporation, semua perusahaan tersebut dibawah satu komando perusahaan raksasa Mitsubishi Heavy Industries yang bertindak sebagai kontraktor utama yang mendapat order langsung dari TRDI (Japan Defence Agency's Technology Research and Development Institute).
Proses desain dari tank type 90 ini sudah dimulai sejak tahun 1976 hingga 1977, dan mulai masuk tahap purwarupa pada tahun 1980. Pada masa purwarupa tank type 90 menggunakan meriam utama 120 mm asli produksi dari Japan Steel Works, hingga masa uji coba yang berlangsung dari tahun 1982 sampai dengan tahun 1986. Dan pada tahun 1986 dan sampai saat uji coba selesai dan kemudian dilanjut dengan tahap produksi meriam utama 120 mm digantikan dengan Rheinmetall 120 mm smoothbore yang di lisensi oleh Japan Steel Works, selain meriam beberapa bagian juga ikut di sempurnakan termasuk; turet dan lapisan keramik pada bodi tank type 90.
Selain meriam Rheinmetall 120 mm smoothbore tank ini juga dilengkapi dengan senapan mesin 12.7 mm M2HB sebanyak 1.500 round dan senapan mesin type 74 sebanyak 2.000 round. Dengan mesin diesel 21.500 cc type 10ZG 10-cylinder produksi Mitsubishi, MBT Type 90 dapat berlari hingga 70 km/jam dengan jarak jelajah hingga 350 km, tank yang memiliki berat total 50.2 ton ini sejak di produksi secara resmi tahun 1989 hingga saat ini mempunyai populasi sebanyak 330 hingga 340 unit, tentunya semua tank tersebut hanya di operasikan oleh (JGSDF) Japan Ground Self-Defense Force alias angkatan darat Jepang.
Download Video :
~ Wmv : 5 Mb